Ketika Keadaan Menuntut Perubahan

Apa itu keadaan ? Kebetulan saya sendiri lagi kebingungan untuk menggali (lebih dalam dari sumur) arti dari kata “keadaan”. Intinya keadaan itu ya kondisi, suatu gambaran situasi pada waktu tertentu. Bagaimana keadaan Anda ? Bagaimana keadaan cuaca di sana ? Dan lain-lain, silahkan Anda pikirkan sendiri. Tapi yang jelas saya nggak akan membahas apa arti keadaan. Tapi saya hanya ingin sharing tentang suatu keadaan yang menuntut manusia untuk berubah.

Berubah ? Jadi apa ya ? Ya yang jelas bukan berubah jadi ultraman ataupun musuh batman. Keadaan yang buruk pasti selalu menuntut perubahan ke arah yang lebih baik. Keadaan jalan yang rusak, maka warga menuntut untuk mengadakan perbaikan atau perubahan kondisi jalan agar lebih baik. Keadaan cuaca yang buruk menuntut maskapai dan pihak bandara untuk merubah waktu keberangkatan pesawat terbang. Namun, bagaimana kalau keadaan itu menuntut kita untuk merubah cara pandang kita terhadap sesuatu. Padahal kita sudah sangat memegang teguh pandangan tersebut. Misal dalam aliran musik, dalam pemikiran kita terhadap sesuatu, perilaku atau kebiasaan dan lain-lain.

Banyak hal yang menuntut kita untuk melakukan perubahan. Menurut saya, selama itu baik dan benar tidak akan menjadi masalah. Asalkan tidak selalu berubah alias nggak konsisten. Atau jangan berubah karena hanya ikut-ikutan tanpa mengetahui sebab muasal dan untung ruginya. Atau malah berubah menjadi lebih buruk dari sebelumnya.

Misal ada seorang mahasiswa yang tadinya kekurangan uang untuk uang saku atau beli buku. Mungkin keluarga lagi kesulitan atau harga buku yang ingin dibeli terlalu mahal. Mahasiswa tersebut bisa saja mencari kerja part time. Asalkan tidak mengganggu rutinitas utama, semisal kuliah atau main game (jangan ditiru). Bukannya malah mencuri, mengambil barang yang bukan haknya. Jadi sebelum melakukan perubahan perlu juga sebuah pemikiran. Agar kita berubah menjadi baik bukan makin buruk.

Ngomongin soal perubahan, kayaknya blog ini juga perlu sedikit perubahan. Perlu sedikit tambahan di halaman sampingnya. Bahkan niche blog ini mau saya sesuaikan dengan keadaan dan ilmu yang saya peroleh saat ini. Tapi yang jelas slogan blog ini tidak akan tergantikan karena Blogger Bebas Berekspressi. Happy blogging !!!